Senin, 19 November 2012

"LIMA"

Jemariku siap menari indah lagi.. Ikutilah!!!

Tak banyak monolog yang mampu ku suguhkan disini, mungkin sekedar membagi tentang "LIMA" hal yang pernah mampir dalam pikiranku ini melalui tiap bait yang ku rangkai dengan kata.

Ini tentang Waktu, Cinta, Keadaan, Harapan dan Takdir Tuhan.

Waktu,
Satu masa dimana ada ruang juga detik berjalan
Dan akan terus berjalan
Hingga Tuhan jugalah yang mampu menghentikan
Jangan biarkan waktu membuat kita duduk termenung menyesali semua keadaan yang terjadi tanpa sadar
Jangan izinkan waktu merenggut kebahagiaan yang seharusnya kita nikmati bersama kedamaian
Jangan pernah berharap waktu itu akan terulang
Waktu takkan pernah kembali terulang
Ia hanya akan terus berjalan dan terus berjalan

Cinta,
Satu rasa yang bercampur – bersatu padu antara Kasih Sayang Kerinduan juga Kepedulian
Bukan setetes noda kebencian ataupun rasa dendam
Ia hadir tanpa mengenal waktu dan siapa yang ia datangi
Begitupun saat ia pergi lalu kembali atau berakhir mati
Cinta itu Putih Bersih Suci Indah Halus dan Damai
Segores luka bukanlah karena kesalahan dalam bercinta
Ataupun sebuah takdir yang memang Tuhan inginkan
Melainkan kesalahan dalam menjaga dan memaknai arti Cinta itu sendiri
Cinta itu sebuah harapan,
Dimana kita berharap Ia mampu seperti Mawar Putih
Terus tumbuh-memiliki kelopak bunga yang indah dan harum mewangi
Terus menjadi perhatian sang kumbang dan tetap manis dihinggapi
Cinta itu bias seperti air – mengalir dan takkan terhenti meski ada batu atau ranting pohon yang tersangkut diantara sisi tengah atau kanan kirinya
Ia hanya akan terhenti oleh sebuah musim yaitu musim panas
Musim panas bagaikan sebuah ujian terbesar yang Tuhan berikan untuk bisa menguji kesabaran umatNYA
Menguji batas kemampuan sejauh mana manusia mampu menjaga rasa yang sebenarnya mulia
Dan Cinta itu seperti salju-ia Halus dingin dan Nampak indah saat berjatuhan dari langit

Keadaan,
Satu dimana ada Rasa Ruang dan Waktu
Mereka bersatu menjadi sebuah Keadaan
Entah bahagia atau bersedih
Mungkin Putih atau Hitam atau mungkin Abu-Abu
Bisa cerah atau mendung bahkan gelap penuh petir
Semua Keadaan bisa terjadi sesuai jalan cerita yang telah Dia tentukan
Keegoisan terletak disini – dimana manusia mengharapkan Kebahagiaan terus berjalan beriringan bersama senyuman
Dimana tak ingin luka itu berjalan bersama duka mendalam
Itu jelas tak mungkin terjadi, karena dalam hidup akan ada Keseimbangan
Dimana Tuhan menyiapkan Duka & Bahagia, Luka-Air Mata, Amarah dan Senyuman

Takdir Tuhan,
Satu kutipan yang harus selalu teringat dan sadari tentang Takdir
Tuhan menuliskan jalan kehidupan dalam guratan di atas telapak tangan
Atau mungkin dalam setiap alir darah dalam nadi
Dia menghadirkan ujian yang teramat berat bukan tanpa alasan yang kuat
Tak ada yang cepat, Tak ada yang mudah
Kebahagiaan itu butuh perjuangan keras
Kenapa harus memutuskan langkah perjuangan
Jika didepan sana Tuhan menjanjikan kebahagiaan untuk orang-orang yang sabar

Jakarta, 17 November 2012
 

THE WORDS Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos